banner 728x250

DPMPTSP Konut Ikuti Pelatihan TOT OSS RBA di Makassar

  • Bagikan
DPMPTSP saat mengikuti pelatihan TOT OSS RBA yang diselenggarakan Pusat Pendidikan dan Pelatihan yang diselenggarakan oleh Kementerian Investasi atau Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI bertempat Hotel Swiss-bel Makassar, Rabu (24/4).
banner 468x60

WANGGUDU, SULTRAEKSPRES.COM – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Konawe Utara mengikuti Pelatihan Training of Trainer Online Single Submission Risk Based Approach (TOT OSS RBA) yang diselenggarakan Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Kementerian Investasi atau Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI bertempat Hotel Swiss-bel Makassar, Rabu (24/4).

DPMPTSP Konawe Utara mengirimkan tiga pegawai yakni Nais, Suprapto, dan Yayan Soewarni. Dalam kegiatan tersebut terdapat sekitar 30 peserta yang hadir dari DPMPTSP Kabupaten maupun Provinsi yang berada di wilayah Sulawesi Selatan, Gorontalo, dan Sulawesi Tenggara.

Kegiatan itu dibuka langsung oleh Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Sulawesi Selatan, A Agiv Satriawan. Dalam sambutannya, Agiv Satriawan mengharapkan seluruh peserta dapat mengikuti materi dengan maksimal sehingga mendapatkan pemahaman yang komprehensif.

“Bekal ini tentunya akan sangat bermanfaat dalam implementasi tugas-tugas pelayanan perolehan perizinan melalui sistem OSS-RBA,” katanya.

Sementara itu Kepala Dinas DPMPTSP Konawe Utara Sofian Syahrul, saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa pengiriman peserta dalam kegiatan tersebut sebagai bentuk upaya dalam meningkatkan kualitas pelayanan DPMPTSP kepada masyarakat.

Harapannya, utusan yang mengikuti kegiatan tersebut mendapatkan pemahaman yang komprehensif tentang OSS RBA, dan tentunya menjadi bekal yang sangat bermanfaat dalam implementasi tugas-tugas pelayanan di kabupaten Konawe Utara.

Terdapat tiga materi yang disampaikan, yakni subsistem data dan informasi, subsistem perizinan dan subsistem pengawasan yang saat ini semua sudah tersedia di sistem atau aplikasi online single submission (OSS) risk based approach (RBA).

Pada hari pertama disampaikan materi berkaitan dengan layanan di subsistem data dan informasi, subsistem perizinan dan subsistem pengawasan.

Sedangkan pada hari kedua, latihan dan studi kasus berkaitan dengan tiga subsistem yang tersedia di OSS RBA, sekaligus simulasi dan tanya-jawab masalah yang terjadi dalam pengurusan perizinan melalui OSS RBA.

Diketahui Kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari, dimulai sejak Tanggal 24 April sampai Tanggal 25 April 2024. (R) 

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *