WANGGUDU, SULTRAEKSPRES.COM – Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kendari jurusan Teknologi Laboratorium Medik (TLM) terus menjalankan program pengabdian terhadap masyarakat khususnya masyarakat Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kali ini, tim Poltekkes Kendari jurusan TLM menyambangi salah satu desa di Konawe Utara (Konut) yakni Desa Awila, Kecamatan Molawe, Konut.
Kunjungan Tim Poltekkes Kendari ke Desa Awila tersebut merupakan salah satu program pengabdian masyarakat untuk memberikan pemahaman mengenai pentingnya menjaga kesehatan.
Ketua Panitia Pengabdian Masyarakat Poltekkes Kendari Tuti Yuniarti saat di temui usai melakukan sosialisasi mengatakan, sebelumnya pihaknya telah berkunjung di Desa Awila untuk melakukan Mini Medical Check-Up.
Setelah mengambil sampel warga setempat seperti sampel Darah dan Urin, pihaknya langsung membawa sampel tersebut ke Lab Poltekkes Kendari dan melakukan penelitian.
Dari sampel tersebut dilakukan pemeriksaan Kimia Darah, serta Urine Darah dan juga Laju Endap Darah (LED) untuk mengetahui tingkat infeksinya.
“Dan hari ini, kami bawa semua hasil pemeriksaan labnya dan hasilnya ada beberapa yang mengalami kenaikan tingkat yang signifikan baik dari Urine maupun Darahnya. Bahkan obesitas dan hipertensi juga persennya tinggi,”ungkap Tuti Yuniarti, Rabu, (20/9/2023).
Kata Tuti Yuniarti, dari hasil pemeriksaan yang pihaknya lakukan terdapat beberapa warga yang mengalami peningkatan yang signifikan sehingga pihaknya memberikan edukasi dan pemahaman terkait cara mencegahnya.
Beberapa edukasi yang dilakukan yakni Mini Medical Check-Up Metabolic Syndrome sebagai upaya promotif dan Preventif Sindroma Metabolik pada masyarakat Desa Awila Kecamatan Molawe Konut.
Selanjutnya, Edukasi dan Pelatihan Pembuatan Jus Lapisan Putih Buah Semangka sebagai Agen Detoksifikasi Ginjal serta Pemeriksaan Fungsi Ginjal Masyarakat Desa Awila.
Lebih lanjut, masyarakat juga diberikan Edukasi Efek Protektif High Density Lipoprotein terhadap Perlemakan Hati serta Pemeriksaan Kadarnya sebagai Deteksi Dini Faktor Risiko pada Masyarakat Desa Awila. Dan terakhir, upaya Preventif Kejadian Komplikasi Akibat Hipertensi melalui Skrining Laju Endap Darah Masyarakat di Desa Awila.
“Karena kebanyakan hasil Lab yang kami dapatkan, peningkatan tersebut mengarahnya ke ginjal sehingga kami memberikan edukasi bagaimana cara meminimalisir nya,”jelasnya menambahkan.
Lebih lanjut, Tuti Yuniarti menjelaskan bahwa pihaknya hanya mengambil sampel, memeriksa, dan menyampaikan kepada warga Desa Awila terkait kemungkinan yang akan terjadi jika tidak diberikan solusi terhadap hasil sampel mereka.
“Adapun warga yang ingin mengobati lebih jauh bisa langsung konsultasi ke ahli Gizi ataupun dokter spesialisnya,”tuturnya.
Ia berharap dengan adanya edukasi tersebut obesitas yang telah terdeteksi terhadap beberapa warga Desa Awila minimal bisa menurun.
“Kami berkomitmen bukan hanya Desa Awila saja yang kami kunjungi tetapi bisa menyambangi desa lain di Konawe utara,”pungkasnya.
Sementara Kepala Desa Awila Arman, mengatakan sangat berterimakasih kepada pihak Poltekkes Kendari karena telah menjadikan kampung pimpinannya tersebut menjadi tempat edukasi kesehatan.
“Dengan edukasi ini, masyarakat saya dapat lebih mengetahui gejala penyakit yang ada dalam diri mereka dan bagaimana cara mencegahnya,”ucapnya.
“Kami juga berterimakasih kepada pemerintah daerah atas MoU yang telah dilaksanakan dengan pihak Poltekkes Kendari, berkat kerjasama itu, kami masyarakat Konut bisa ikut memperoleh pengetahuan terkait menjaga kesehatan,”tutupnya. (R)