banner 728x250

38 Paguyuban Sultra Ikut Meriahkan Karnaval Budaya Nusantara di Konut

  • Bagikan
38 Paguyuban Sultra Ikut Meriahkan Karnaval Budaya Nusantara di Konut
Bupati Konut H Ruksamin di dampingi Wakil Bupati H Abuhaera dan Sekda Konut H M Kasim Pagala
banner 468x60

WANGGUDU – Dalam menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-16 Kabupaten Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) menggelar karnaval budaya nusantara di Pantai Taipa, Jumat (30/12).

Kegiatan karnaval budaya nusantara itu, dibuka langsung Bupati Konawe Utara H Ruksamin, di dampingi oleh Wakil Bupati Konut H Abuhaera, Ketua DPRD Konut Ikbar, para anggota DPRD Konut, Kepala OPD, dan Forkompinda.

Saat di temui oleh sejumlah awak media, H Ruksamin mengatakan bahwa karnaval budaya nusantara ini adalah sebagai awal pembukaan rangkaian kegiatan menyambut hari jadi Bumi Oheo Ke 16 Tahun.

Ruksamin menambahkan, kegiatan karnaval budaya nusantara tersebut akan di lakukan setiap tahunnya.

Ruksamin juga menjelaskan, mengapa seluruh panguyuban di hadiri oleh seluruh panguyuban nusantara, karena Konasara adalah titik awal pertemuan budaya adat nusantara.

“Kita ingin dari Konasara yang kemudian bisa mempersatukan adat budaya tanpa ada tendensi politik, tanpa tendensi apapun,”jelas H Ruksamin.

38 Paguyuban Sultra Ikut Meriahkan Karnaval Budaya Nusantara di Konut
Terlihat Bupati, Wakil Bupati Konut, Sekda Konut, Ketua TP PKK Konut, Wakil Ketua TP PKK Konut, Ketua DPRD Konut, Anggota DPRD Konut, saat menyambut barisan pawai budaya nusantara.

Ruksamin juga menyebutkan, ada 13 utusan Kecamatan se-Kabupaten Konawe Utara yang ikut dalam memeriahkan karnaval budaya nusantara, 38 barisan paguyuban nusantara Provinsi Sulawesi Tenggara, dan sejumlah barisan paguyuban yang sempat tidak terdata.

“Kita semua di Konawe Utara bersaudara, wujudkan Sulawesi Tenggara yang jauh lebih sejahtera aman dan damai,”jelas Bupati dua periode ini.

“Saya bersama Pak Wakil Bupati, Pak Sekda Sangat berbangga sekali, luar biasa,”sambungnya.

Dirinya mengemukakan, di momen hari ulang tahun ini, bukan hanya orang Kabupaten Konawe Utara yang berbangga, tetapi seluruh lapisan masyarakat.

“Dalam hal ini mereka yang berasal dari panguyuban-panguyuban mewakili adat istiadat. Mereka bersatu, bersama untuk mewujudkan Konawe Utara yang lebih sejahtera, dan berdaya saing,”tutupnya. (B)

 

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *